Pages


Saturday, January 31, 2015

Day 3 (30 Hari Menulis Surat Cinta)

Hai. Hai...
Sampai pada hari ketiga untuk menulis surat cinta. Stok surat cinta sudah mulai menipis nih. Aku harus mulai mencari inspirasi baru buat stok surat kedepannya. Hahaha..
Anyway, tanpa banyak bicara, maka akan aku posting untuk surat selanjutnya. Next. Ready Go go go! ^_^



Day 3 (.n) Matahari

Suatu benda dalam tata surya yang memancarkan panas yang amat terik di siang hari. Jika kamu tidak memakai payung ataupun topi saat berpergian, bisa saja kamu akan terbakar sinarnya yang panas. Tapi, meskipun kamu terbakar matahari, kamu tetap tampak menarik kok. Hahaha..
 
Tidak banyak yang bis aku tuliskan padamu di surat ini. Aku hanya ingin menayakan kabarmu saja di hari ini. Apakah makanmu baik?. Sedang apa kamu sekarang?. Sudahkan kamu bahagia hari ini?.

Begitu banyak pertanyaan buatmu di hari yang cerah ini. Aku tidak berani jika membandingkanmu dengan matahari. Namun jika di ibaratkan, bisa jadi kamu adalah matahari dalam tata surya bikininanku sendiri.

Kamu tidak bercayaha seperti matahari, tidak juga panas. Tapi kamu selalu menyilaukan mata dan pikiranku. Seolah aku tidak sanggup membayangkan seandainya ada begitu banyak kamu di dalam tata suryaku, duniaku akan terlalu silau karena cahayamu. Satu kamu sudah cukup buatku…

Tidak pernah aku beranggapan, kamu akan menghilang seperti matahari ketika malam sudah tiba. Meski dalam kenyataan, kamu sesungguhnya tidak pernah ada dalam pandanganku. Kamu hanya lewat dalam pikiran, membekaskan bayangan yang sulit aku hapuskan.
Kamu datang tanpa pemberitahuan, kamu pergi akupun tidak menyadari. Bagaimana aku bisa menginginkan kamu, yang bahkan bayangannya saja tidak dapat aku lihat?.

Terlalu jauh jika aku membayangkan kamu ada disini, bahkan terlalu lancing berani menuliskan surat ini kepadamu. Tapi apa dayaku, hanya lewat surat ini aku menyampaikan rasa kagumku padamu. Tidak ada yang lain.

Jangan pernah kamu merasa terganggu dengan ini, abaikan saja seolah kamu tidak pernah tahu. Jikapun akmu tahu, berpuralah kamu tidak paham, agar aku bisa tetap sadar akan posisiku.

Kamu yang di langit, dan aku di bumi.. 
 

1 comment: